Darurat Sampah Metropolitan Bandung Belum Selesai
Darurat Sampah Metropolitan Bandung Belum Selesai
Tanpa Tindakan Darurat Pengurangan Sampah ke TPA Sarimukti, Krisis Sampah yang Sebenarnya dan Berkepanjangan Akan Terjadi pada Awal 2024
Kami menghimbau agar pemerintah provinsi dan kabupaten/kota menetapkan kondisi darurat sampah Metropolitan Bandung Raya, dan melakukan langkah-langkah luar biasa pengurangan sampah organik yang diangkut ke TPA Sarimukti. Langkah-Langkah luar biasa ini perlu dilakukan dengan tetap meminimalkan pencemaran bahan beracun dan dampak sanitasi.
Krisis sampah yang terjadi pada bulan April-Mei 2023 adalah krisis sementara yang terjadi karena peningkatan pengangkutan sampah pasca lebaran, dan sudah berhasil diatasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui pengadaan dana darurat untuk perbaikan infrastruktur. Krisis sampah yang terjadi sebenarnya justru akan terjadi pada tahun 2024.
Krisis ini terjadi karena TPA Sarimukti akan segera penuh pada akhir tahun 2023 sementara TPA Legok Nangka belum siap beroperasi.
Untuk menampung sampah yang terus masuk (dan terus bertambah) Saat ini pengelola TPA Sarimukti terpaksa mengaktifkan kembali zona 1 dan zona 2 yang diperkirakan akan penuh pada bulan Desember tahun ini.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini sedang berupaya melakukan perluasan TPA Sarimukti, namun masih belum ada kepastian sumber dananya sehingga kita tahu akan terwujud kapan. Artinya ada kemungkinan pengangkutan sampah ke TPA Sarimukti akan terhenti pada awal tahun depan. Skenario terbaik adalah perluasan TPA Sarimukti siap digunakan pada pertengahan tahun 2023. Artinya Metro Bandung tetap berada pada krisis sampah selama setidaknya 6 bulan.
Konsekuensi hal di atas adalah : Apapun yang terjadi dengan TPA Sarimukti pada tahun depan, tidak ada jalan lain untuk melakukan langkah menghemat sebanyak mungkin kapasitas TPA Sarimukti yang tersisa saat ini. Kami menghimbau para pihak untuk fokus pada langkah penghematan kapasitas TPA Sarimukti yang bisa diimplementasikan secara cepat dan tidak terdistraksi dengan kondisi TPA Legok Nangka ataupun tawaran lainnya yang akan menunda lagi langkah-langkah yang harus dilakukan segera.
Sama seperti bak mandi, daya tampung TPA terbatas dan kecepatan penuhnya tergantung seberapa cepat kita mengisinya.
Bagaimana caranya ? Lebih dari 60% sampah kota adalah sampah organik yang dapat diolah oleh siapapun dengan teknologi yang tepat guna, bisa di set up dengan cepat secara terdesentralisasi dan relatif tidak semahal alternatif lainnya. Karena itu kita semua perlu mendorong :
Pemerintah Provinsi sebagai pengelola TPA menerapkan pembatasan pengiriman sampah organik ke TPA menuju pelarangan sepenuhnya dalam waktu sesingkatnya.
Pemerintah kabupaten/kota di Metro Bandung harus menerapkan langkah cepat untuk memilah dan mengolah sampah organik, kalau perlu dengan sarana pengolahan sampah organik darurat di seluruh wilayah kota.
Semua langkah tersebut adalah langkah darurat yang memerlukan tindakan cepat dan pemerintah juga perlu mempersiapkan dana darurat untuk mempercepat peningkatan kapasitas pengolahan sampah organik.
Tentunya pemerintah provinsi dan kabupaten/kota tidak dapat mengatasi kondisi darurat ini tanpa dukungan penuh seluruh elemen masyarakat, baik individu maupun lembaga/perusahaan. Lantas bagaimana cara kita turut serta mendukung:
Semua pihak memastikan sampah organik terpisah dari sampah lainnya. Cegah sampah organik bercampur dengan sampah lainnya. Dengan demikian sampah organik dapat diolah untuk produk makanan yang tidak terkontaminasi bahan beracun.
Dukung kebijakan darurat pengolahan sampah organik dengan mentoleransi bila ada titik pengolahan sampah organik di dekat tempat tinggal masing-masing.
Berbagai pihak diharapkan membantu pemerintah untuk memastikan pengolahan sampah organik dilakukan dengan teknik yang benar sehingga tidak mengganggu kesehatan.
Mengolah sampah organik di rumah dan komunitas masing-masing
Pengelola kawasan dan fasilitas komersial mengolah sampah organik masing-masing atau bekerjasama dengan berbagai pihak dengan mekanisme B to B.
Sekali lagi, kita semua HARUS BERGERAK CEPAT, kita berkejaran dengan waktu untuk mengurangi sampah ke TPA dengan cara mengolah dan memanfaatkan sampah organik. Setiap hari kita terlambat mengurangi, TPA Sarimukti akan semakin cepat penuh.
Forum Bandung Juara Bebas Sampah (BJBS), berdiri pada tahun 2013 yang merupakan forum para pelaku persampahan sebagai wadah kolaborasi dan komunikasi lintas tembok yang mendukung perubahan sistem pengelolaan sampah Kota Bandung.
Narahubung: Anilawati Nurwakhidin
Email: anil@ypbb.or.id
081320375404
Catatan kaki untuk editor:
Menurut UU No. 18 Tahun 2008, TPA adalah Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) merupakan tempat dimana sampah mencapai tahap terakhir dalam pengelolaannya sejak mulai timbul di sumber, pengumpulan, pemindahan/ pengangkutan, pengolahan dan pembuangan.
Layanan TPA Sarimukti itu meliputi Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat
Comments
Post a Comment